Wednesday, March 16, 2016

akibat bertutur kata tidak baik



AKIBAT BERTUTUR KATA TIDAK BAIK
“FITRIANI (IX.D)”
Berawal dari Ejekan, Perkelahian Siswa Kelas 2 SD Itu Berujung Kematian
Sabtu, 19 September 2015 | 17:42 WIB



KOMPAS.com/Kurnia Sari Aziza (Dari kanan) Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat, Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Audi Latuheru, Kepsek SDN 07 Pagi Kebayoran Lama Utara Heni Suci, saat konfrensi pers tewasnya bocah kelas 2B NA (8), di Mapolres Jaksel, Sabtu (19/9/2015).
JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat mengungkapkan perkelahian yang berujung pada tewasnya siswa kelas 2 SDN 07 Pagi Kebayoran Lama Utara, NA (8), berawal dari sebuah ejekan.
"Menurut keterangan, peristiwa terjadi diawali saling ejek," kata Wahyu, di Mapolres Jakarta Selatan, Sabtu (19/9/2015).
Menurut Wahyu, guru ada di lokasi tersebut. Sebab, peristiwa terjadi di dalam sekolah. Awalnya, ada perlombaan menggambar yang diselenggarakan oleh perusahaan makanan ringan di sekolah tersebut pada Jumat (18/9/2015) pukul 09.00.
Kemudian terjadi perkelahian antara NA dan R. Pada pukul 10.00, NA terjatuh dan dibawa ke Puskesmas Kebayoran Lama. Namun, akhirnya NA dirujuk ke Rumah Sakit Fatmawati. Pada pukul 18.45, NA dinyatakan meninggal dunia.
"Dari perkara tersebut, penyidik PPA (perlindungan perempuan dan anak) sedang melakukan pendalaman. Sampai saat ini masih proses pemeriksaan," kata Wahyu.
Pelaku diduga memukul di bagian dada dan menendang bagian kepala korban. Hingga korban terjatuh dan mengalami luka kepala bagian belakang dan dada. NA telah dimakamkan Sabtu siang ini di TPU Bungur, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Komentar dan pendapat :
Menurut saya seorang anak hendaknya mendapatkan pendidikan moral dasar yang baik dari orang tua dan guru disekolah, pendidikan karakter dan moral sangat dibutuhkan dan diperlukan untuk diajarkan pada anak sejak dini, misalnya bagaimana cara berbicara yang sopan. Hal ini mungkin dianggap sangat sepele oleh orang-orang namun akan berdampak sangat besar bagi moral anak itu sendiri.
 Anak yang melakukan pengejekan terhadap temannya saya anggap kurang mendapatkan pendidikan moral yang baik, namun kita juga tidak bisa secara penuh menyalahkan sang anak karena anak tidak tahu apa dampak dari yang di lakukannya. Perasaan anak-anak sangat rentan anak yang di ejek juga tidak ingin merasa dihina dan membalas kepada temannya yang mengejek itu, dia pun tak tahu apa dampak dari perbuatannya. Menurut saya orang tua dan guru juga turut andil bagian dalam kesalahan ini, karena kurangnya pendidikan moral yang diberikan. Dan juga kejadian ini terjadi dalam linkungan sekolah seharusnya guru memisahkan 2 anak ini yang berkelahi. Sehingga kejadian tidak baik seperti ini tidak akan terjadi. Anak-anak dapat kita dudukkan dalam satu meja dan kita ajak berdiskusi secara baik sehingga guru dapat menjadi perantara mediasi sehingga si anak dapat diberi nasihat.
Dampak dari bertutur kata tidak baik tidak hanya dirasakan oleh orang dewasa, tetapi juga dirasakan oleh anak-anak, karena memang mereka rentan tercemar terhadap hal yang buruk, oleh karena itu anak-anak  harus selalu mendapatkan perlindungan dari orang tua, namun tidak dalam hal over-protectiv agar tidak menjadikan anak congkak dan terisolasi dari lingkungan social.
Diharapkan dari pendidikan yang diberikan secara dini anak bisa tumbuh menjadi seorang yang memiliki budi pekerti yang luhur sebagai calon penerus bangsa Indonesia.

No comments:

Post a Comment